Senin, 19 Oktober 2009

Sepotong Rindu Untuk Sahabatku

Sahabat...

Apakah kau baik-baik saja hari ini?
Sudah seminggu tak jua kau kirimkan kabar padaku, tak bosan aku menunggunya. Bersama rintik hujan kemarin sore, kukirimkan pesan...kebiasaanku bercerita padamu, semua yang ingin selalu kubagi padamu.

Aku selalu berharap, satu saat nanti kita diijinkan olehNya bersua dalam dimensi yang nyata, untuk sekedar bergandengan kelingking seperti janjiku padamu. Sahabat...kumohon padamu selalu tanamkan dalam hatimu, sakitmu akan segera berlalu, karena itu kekuatan jiwa untuk kesembuhanmu.

Aku kangen, saat-saat kita habiskan waktu berjam-jam untuk chatting, bertelepon...ribuan kata mengalir begitu saja, seakan tak akan pernah habis. Kini, kau pun tak mampu lagi sekedar mengangkat telepon dariku. Kau hanya bisa berbaring, menikmati hari demi hari.

Sakit itu begitu menawanmu...andai kupunya daya, aku ingin selalu menemanimu dimasa-masa tersulitmu...kuhiraukan julukan bak radio butut untukku yang selalu nyerocos menceritakan tentang apa saja padamu, asal aku bisa membuatmu tersenyum, membuatmu tertawa...membuatmu sesaat melupakan rasa sakit didadamu.

Sahabatku, disepotong malam kumintakan padaNya...untuk hilangkan semua rasa sakit yang hinggap ditubuhmu...

Dan jangan menangis lagi...

Dedicated to Elke Mulia "aku selalu rindu padamu"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar